Para tokoh agama se-wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota berkumpul di Aula Mapolres Tasikmalaya Kota pada Sabtu, 10 Maret 2018. Mereka akan melaksanakan silaturahmi Kamtibmas bersama Kapolres Tasikmalaya Kota dan jajarannya. Selesai silaturahmi dilanjutkan dengan Deklarasi Ketua DKM, Marbut dan Dai Kamtibmas se-wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota.
Dari hasil silaturahmi tersebut seluruh peserta kegiatan sepakat untuk memelihara Kamtibmas dengan menghindari beberapa hal yang tercantum dalam deklarasi yang berbunyi sebagai berikut :
Sesuai dengan petunjuk Al Qur’an bahwa fungsi Masjid adalah untuk membangun ketaqwaan kepada Allah SWT. Oleh karena itu pada hari ini Sabtu, 10 Maret 2018 Kami Ketua DKM, Marbut dan Dai Kamtibmas se-wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota :
- Menolak segala bentuk politisasi masjid yang dapat memecah belah persatuan umat;
- Meminta kepada seluruh elemen masyarakat untuk mendukung gerakan menjadikan masjid sebagai pusat peradaban umat;
- Mengembalikan masjid sesuai dengan fungsinya yaitu menjadi perekat umat, penguat bangsa dan negara;
- Mengajak kepada para Imam, Khotib, Dai / Mubalig untuk menyampaikan dakwah ajaran agama secara sejuk dan damai;
- Menolak faham radikal yang menyusup dari masjid ke masjid sebagi upaya menjaga dan merawat NKRI;
- Mengajak kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat, pimpinan partai, para calon kepala daerah dan para tim sukses untuk menjaga netralitas masjid agar lepas dari kampanye dan kepentingan pragmatis;
- Mengajak semua pihak untuk cross chek atau Tabayyun dan tidak ikut menyebarkan setiap berita atau informasi yang belum jelas kebenarannya / hoax;
- Mendukung pihak Kepolisian dalam penegakan hukum terhadap pembuat dan penyebaran berita bohong / hoax secara profesional dan proporsional.
Setelah dibacakan oleh seluruh peserta silaturhami Kamtibmas, selanjutnya Deklarasi tersebut ditanda-tangani oleh perwakilan DKM Kecamatan, DKM Kelurahan/Desa, perwakilan Dai Kamtibmas dan Ketua DMI dan perwakilan Ketua MUI.
Selesai kegiatan di Aula, kemudian Kapolres mengajak seluruh peserta untuk berfoto bersama di lobi depan Polres. Tidak lupa Kapolres mengajak seluruh peserta untuk mengucapkan yel-yel semangat dan kebersamaan antara ulama dan umaroh.
“TNI, Polri dan Kyai menolak Hoax..!!”, teriak para peserta dengan penuh semangat mengakhiri acara.
