Pada hari Selasa 30 Oktober 2018 mulai jam 10.00 sampai 12.00 WIB bertempat di Pendopo Lama Kab.Tasikmalaya Jl. Otto Iskandardinata Kota Tasikmalaya telah dilaksanakan kegiatan diskusi publik. Tema diskusi itu adalah “Peran Pemuda Dalam Menjaga Peradaban Bangsa di Era Digital”, kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI ) Cabang Tasikmalaya dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke 90 tahun 2018. Selaku penanggung jawab Sdr. ADAM NURUL FALLAH.
Para pengisi materi kegiatan diskusi ini diantaranya :
– Sdr.Ganjar Darussalam (DNS Media)
– Sdr. Wandi mewakili Sdr. Eko Sulistiyo (Deputi IV Kantor Staf Presiden RI)
– AKBP Febri Kurniawan Ma’ruf,S.IK ( Kapolres Tasikmalaya Kota )
– IPTU Ikhwan (KBO Reskrim)
– AKP H.Didik Rohim Hadi, SH, M.Si ( Kasat Intelkam Polres )
– Wakil Bendahara Umum PB HMI
– Ketua HMI Cabang Tasikmalaya
– Perwakilan Mahasiwa STIA Tasikmalaya
– Perwakilan Mahasiswa UPI Tasikmalaya
– Perwakilan Komisariat HMI se-Kota Tasikmalaya
– Santri Ponpes Miftahul Huda Al Husna
– Kader HMI Cabang Tasikmalaya
– Perwakilan PC PMII Kab.Tasikmalaya
– HIMA Persis Tasikmalaya
Adapun susunan acara diskusi tersebut diataranya :
– Pembacaan ayat suci Al Qur’an oleh Sdr. Husni
– Menyanyikan lagi Indonesia Raya dan Mars HMI
– Sambutan Ketua Panitia Sdr. Adam Nurul Fallah
– Sambutan Ketua Umum HMI Cabang Tasikmalaya Sdr.Fikri Zulfikar, SH
– Sambutan Kapolres Tasikmalaya Kota
– Pembacaan Do’a
Sambutan – sambutan :
1. Sambutan Ketua Panitia menyampaikan dengan terlaksanana kegiatan ini diharapkan generasi muda dapat cermat dalam menggubakan media di era digital
– Harapan pemuda di era ini kita sebagai pemuda terpelajar dapat cerdas dalam penggunaan media sosial untuk memfilter setiap informasi yang beredar
– Pemuda harus bijak dalam penggunaan media sosial untuk mempererat dan mempersatukan bangsa kita
2. Sambutan Ketua HMI generasi muda jangan mudah terprofokasi dengan peredaran berita yang belum pasti kebenarannya
– mempelajari sesuatu harus dengan penuh tanya atau kritis sehingga kita tidak terjebak pada berita bohong atau hoax
– hasil dari forum ini teman – teman dapat menyampaikan kepada rekan lainnya
– dilanjutkan pembukaan diskusi publik
3. Sambutan Kapolres Tasikmalaya Kota menyampaikan bahwa situasi Kota Tasikmalaya saat ini berkat rahmat Alloa SWT alhamdulillah dalam keadaan kondusif. Terkait peristiwa pada hari santri di Garut pimpinan negara / Wakil Presiden sudah menyampaika pernyataan sikap bahwa peristiwa tersebut harus menjadi pelajaran untuk kita semua dan permasalahan tersebut telah selesai.
Kondisi medsos saat ini sedang dimanfaatkan oleh orang – orang yang berusaha memecah belah persatuan dan kesatuan, ternyata memang ada kelompok kelompok yang ingin membuat Indonesia tidak aman. Masalah yang mudah dibahas diantaranya suku bangsa dan terkait keyakinan, dibuktikan dengan kejadian di Garut.
Dengan adanya giat ini mengharapkan Kepolisian dapat bergandengan tangan bersama semua pihak dalam mencegah upaya kelompok – kelompok yang ingin memecah belah keutuhan NKRI. Mengharapkan HMI menjadi pelopor dalam pencegahan berita bohong / hoax kepada masyarakat.
Penyampaian materi oleh Sdr. Ganjar Darussalam menjelaskan bahwa :
– Kondisi saat ini memang ada pihak yang berupaya memecah belah dan generasi mudah harus bisa mencegah
– Kondisi politik sepanas apapun harus bisa menetralisir, moto kita Millenial Religius, harus berperan membangun tidak hanya kritisi / demo
– Banyak media pemecah belah bukan hanya berita hoax saja, termasuk game online yang dapat memicu perkelahian akibat meningkatnya tensi emosional pengguna
– Bagaimana dokrin Nusantara harus kita satukan oleh generasi muda
– Berdasarkan pakar tekhnologi bahwa saat ini ada softwhere yang secara otomatis dapat membrodcasting berita – berita tertentu
– Peran kita bagaimana memperkuat nilai – nilai keagamaan sebagai pedoman hidup untuk mencegah terjadinya perpecahan
Sdr. EKO SULISTYO (Deputi IV Kantor Staf Presiden RI) diwakili Sdr. WANDI intinya :
– Tema yang diangkat yaitu HMI membangun peradaban bangsa
– Pada era digital saat ini kita kebanjiran informasi dan kita sulit membedakan kebenaran
– Ruang publik saat ini keruh dan membingungkan dan ini tantangan besar untuk kita
– Internet dan medsos yang membuat ruang publik kita keruh, interaksi media harus di seimbangkan
– Facebook pernah dimintai pertanggungjawaban oleh AF karena menerima iklan dari produsen hoax dan Facebook mengakui kesalahan dan membuat perbaikan namun kelemahan sistem ini yaitu bagi pengguna yang suka hoax dinding facrbook miliknya akan dipenuhi dengan hoax
– Hoax pernah dilakukan/terjadi pada kampanye negatif di Amerika digunakan oleh konsultan – konsultan media
– Penggunaan data yang membuat ketakutan untuk kepentingan politik, cara melawan dengan mengajak untuk tenang dengan melucu/becanda
Penyampaian IPTU IKHWAN KBO Reskrim Polres Tsm Kota intinya :
– UU ITE adalah produk pemerintah yang di adopsi KUHP pasal 310 dan 311 tentang pencemaran nama baik dan fitnah
– UU ITE tersebut mencakup hoax, penghinaan, perjudian, pornografi dll
– Generasi muda harus pintar menggunakan media sosial, jangan main sebar dan viralkan
– Momentum hari sumpah pemuda, HMI punya warna sendiri karena HMI merupakan generasi intelektual
– Sebagai KBO Reskrim mengharapkan kader HMI menjadi pelopor bermedsos dengan bijak, beri kritikan membangun bukan untuk menghinakan, jangan sampai pergerakan HMI ada yang menjadi korban.