Pemandangan cukup unik terlihat siang tadi saat berlangsungnya aksi penyampaian pendapat dari elemen buruh yang tergabung dalam GOBSI.
Selesai menyampaikan aspirasi di Gedung DPRD Kota Tasikmalaya, massa aksi yang berjumlah kurang lebih 200 orang ini memutuskan untuk melaksanakan long march dari DPRD ke Pemkot Tasikmalaya Kota. Mereka ingin menyampaikan rasa kecewa dan prihatin atas nasib yang diterima kaum buruh saat ini. Perjalanan dari Gedung DPRD di Jl.RE Martadinata menuju Pemkot di Jl.Letnan Harun ini cukup jauh, berjarak kurang lebih 4 Km.
Massa buruh terdiri dari berbagai kondisi ada pria dan wanita, ada yang masih muda tidak sedikit yang sudah manula. Malah satu ibu pekerja usianya ada yang sudah mencapai kepala lima.
Untuk mengantisipasi adanya korban kelelahan akibat jarak long march yang cukup jauh ditengah siang yang terik itu, truk operasional Polres Tasikmalaya Kota yang biasa digunakan untuk mengangkut personil Dalmas Sabhara akhirnya menjadi kendaraan pengangkut para ibu khususnya yang sudah sepuh.
Sebagai bentuk pelayanan prima bahkan selesai melaksanakan penyampaian pendapat di Pemkot, mobil truk tersebut mengantar kembali ibu-ibu dan sebagian besar peserta aksi ke Gedung DPRD karena sepeda motor yang mereka gunakan dari rumah ke lokasi aksi mereka tinggalkan di parkiran Gedung DPRD.
