Ketenangan dan akurasi nampaknya masih melekat pada keahlian menembak Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Adi Nugraha,S.IK. Hal tersebut terlihat saat pelaksanaan latihan menembak anggota Polres Tasikmalaya Kota pada Jum’at pagi 29 September 2017 di Lapangan Tembak Mako Brigif Raider 13/Galuh Kostrad.
Kapolres bersama puluhan anggota yang terdiri dari personil satuan operasional maupun staf melaksanakan latihan menembak yang dilaksanakan secara rutin. Hal tersebut untuk memelihara kemampuan anggota agar tetap mahir dalam menggunakan senjata api yang mana merupakan alat khusus dalam melaksanakan tugas. Manakala dihadapkan dalam situasi yang mengharuskan penggunaan senjata api, anggota tidak akan canggung dan mantap menggunakannya. Jangan sampai ada lelucon “Polisi ngejar penjahat, nembak kaki yang kena kepala”.
Hasil penembakan Kapolres pada jarak 15 meter dengan 3 sikap penembakan menunjukan hasil yang luar biasa bahkan diatas rata-rata peserta lain. Semua peluru yang ditembakan dari senjata organic Revolver caliber 38 mm tersebut tepat mengenai sasaran tembak berupa lingkaran yang memiliki angka nilai dari 1 sampai 10.
Lebih istimewa lagi pada sikap penembakan cepat, Kapolres yang pernah mengenyam pendidikan Reserse Kriminal di German (Bundes Kriminal Amt) ini menorehkan hasil yang luar biasa. Lima butir peluru masuk ke lingkaran hitam pada posisi nilai 10, 9 dan 8. Hasil penembakan tersebut bisa menjadikan Kapolres berada pada klasifikasi penembak kelas I.