Mengambil titik kumpul di Tugu Adipura Kota Tasikmalaya, Jumat 15/12/2017 sekitar jam 13.00 wib, Aliansi Pemuda-pemudi Kota Tasikmalaya kurang lebih sebanyak seribu orang yang terdiri dari para mahasiswa dan pelajar Muslim Kota Tasikmalaya melakukan unjuk rasa protes dengan melakukan orasi pengecaman terhadap pernyataan Presiden AS Donald Trump dan seruan terhadap pembebasan Palestina, masa dari mahasiswa melakukan treatikal mengenai apa yang terjadi di Negara Palestina.
Gerakan Pemuda Pembela Palestina (GPPP) melakukan pernyataan sikap untuk memboikot segala macam produk Amerika untuk memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
Dalam dunia pendidikan menurut Agus Sugiarto dari Jaringan Sekolah Islam Terpadu Jawabarat menuntut kepada salah satu penerbit buku yang menuliskan bahwa Ibukota Israel adalah Yerusalem, Agus Sugiarto salah satu koordinator aksi tersebut menyampaikan tuntutannya untuk mencabut produk buku tersebut dan memboikot mencabut buku dari peredaran.
Petugas dari Polres Tasikmalaya Kota sebanyak 300 personil gabungan dengan Anggota Polsek diturunkan untuk mengawal kegiatan unjuk rasa tersebut agar kegiatan berjalan dengan aman dan lancar.
Dibawah guyuran hujan masa tetap melakukan longmarch berjalan kaki dari Tugu Adipura ke sepanjang Jalan HZ Mustofa sampai Tugu Asmaul Husna Nagarawangi menuju Jalan Tentara Pelajar sampai ke Jalan Empang kemudian masa kembali berkumpul di Tugu Adipura Kota Tasikmalaya.
Sampai sore hari masa masih berkumpul di Mesjid Agung Kota Tasikmalaya dibawah guyuran hujan melaksanakan Ibadah Shalat Ashar berjamaah di halaman Mesjid Agung Kota Tasikmalaya sampai membubarkan diri dengan tertib dan lancar.
