Kapolres Tasikmalaya Kota bersama Muspida dan tokoh agama Kota Tasikmalaya menghadiri kegiatan Deklarasi Ormas Perkumpulan Otomotif Tasikmalaya (POT) pada Sabtu 7 Mei 2016 sekira jam 20.00 WIB di Pendopo Tasikmalaya. POT sebelumnya terbentuk sebagai sebuah paguyuban yang dilandasi oleh minat dan bakat yang sama seputar dunia otomotif. Dari kegiatan kumpul-kumpul tiap akhir pekan yang lebih dikenal dengan istilah “kopdar”, lalu komunitas ini mulai memiliki gagasan bersama bagaimana kalau diadakan kegiatan lain yang dapat memberikan nilai tambah dari hanya sekedar kumpul-kumpul.
Setelah mendapatkan arahan dan bimbingan para sesepuh Kota Tasikmalaya khususnya AKBP (Purn) H.Yono Kusyono maka dibentuklah Paguyuban Otomotif Tasikmalaya. Mereka pun mulai eksis baik di dunia otomotif maupun kegiatan sosial. Sudah beberapa tahun kebelakang POT melakukan aksi baksos berupa pemberian bantuan sembako, pembersihan lingkungan dan bantuan air bersih pada saat terjadi kekeringan. Seiring dengan perkembangan waktu, POT menyadari keberadaan organisasinya haruslah mendapatkan status hukum yang benar sesuai dengan Undang-undang. Untuk itu POT telah mendaftarkan organisasinya ke Dephumkam dan pada awal Mei 2016 ini telah turun surat keterangan terdaftar dan kemudian secara resmi POT berubah menjadi Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dengan nama Perkumpulan Otomotif Tasikmalaya (POT).
Dalam kegiatan deklarasi tersebut Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Arif Fajarudin,S.IK,MH,M.AP memperkenalkan dirinya kepada anggota Ormas POT. Kapolres menyampaikan bahwa sebagai pejabat baru Ia mohon dukungan dari masyarakat Kota Tasikmalaya pada umumnya dan anggota Ormas POT pada khususnya. Jumlah klub otomotif yang bergabung dalam Ormas POT sejauh ini ada 28 klub dan Kapolres mengharapkan agar Ormas POT dapat menjadi tauladan serta pelopor ketertiban dan keselamatan berlalu-lintas kepada klub lainnya atau pengguna jalan secara umum.
Sukses POT semoga citra klub otomotif berubah tidak seperti gerombolan bermotor.
Semoga POT bisa menjadi pengarah yang lebih baik lagi kedepannya, bagi para clubers motor Tasikmalaya, dan semoga ini juga bisa menyadarkan para anggota geng motor supaya meninggalkan komunitas “negatif” nya yang terkenal arogan di jalanan.
Amin YRA,semoga image klub motor bisa lebih baik dan dapat dibedakan dgn berandalan berrmotor.