Bertempat di Aula Kantor Bank Indonesia Perwakilan Priangan Timur Jl.Sutisna Senjaya Kota Tasikmalaya telah dilaksanakan Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Polres Tasikmalaya Kota dengan Bank Indonesia, Perbankan dan Pegadaian Kota Tasikmalaya. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Selasa 30 Agustus 2016 dengan dihadiri oleh Kepala BI Perwakilan Priangan Timur Wahyu Purnama, Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Arif Fajarudin,S.IK,MH,M.AP dan para kepala cabang beberapa bank BUMN dan Pegadaian di Kota Tasikmalaya.
Dalam sambutannya Kepala BI Perwakilan Priangan Timur menyampaikan bahwa saat ini pihak perbankan di Kota Tasikmalaya sudah menjalin kemitraan dan kerjasama dengan pihak Kepolisian. Selain kegiatan rutin yang dilaksanakan berupa pengamanan dan patroli di lembaga keuangan tersebut, pihak Kepolian Polres Tasikmalaya Kota juga turut aktif dalam mensukseskan festival maupun pameran yang berhubungan dengan kegiatan perekonomian masyarakat. Kegiatan semacam itu diadakan dengan tujuan untuk mendongkrak geliat perekonomian di Kota Tasikmalaya.
Sementara Kapolres Tasikmalaya Kota dalam sambutannya menyampaikan bahwa saat ini kondisi keamanan di Kota Tasikmalaya relatif aman dan kondusif, namun demikiam ancaman dari pelaku kejahatan konvensional yang menyasar bank dan nasabahnya tetap ada. Selain itu peristiwa terror yang masih terjadi di beberapa tempat menjadikan perlunya peningkatan upaya pengamanan dari Polri khususnya objek vital dan perbankan. Karena telah didapat fakta bahwa pelaku terror akan melakukan segala cara untuk memperoleh dana sebagai modal untuk merancang aksi terrornya. Selanjutnya Kapolres dan Kepala BI melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman dilanjutkan dengan dari beberapa bank dan Pegadaian.
Selesai acara penandatnganan, para hadirin dan tamu undangan menerima paparan dari PT Nagabendu sebuah perusahaan penyedia layanan solusi informasi dan teknologi. Kaitannya dengan kerjasama antara Polres Tasikmalaya Kota dengan BI, perbankan dan Pegadaian PT Nagabendu memberikan gambaran sistem apa saja yang dapat diterapkan dalam memaksimalkan sistem keamanan yang dapat dilaksanakan secara terintegerasi. Hasil akhir dari pengembangan sistem ini adalah terciptanya situasi keamanan yang handal serta dapat mengatasi segala kondisi darurat yang terjadi.