Selasa 1 Mei 2018, sekitar kurang lebih dua ratus orang mahasiswa yang terdiri dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Kota Tasikmalaya terdiri dari Universitas Siliwangi, Universitas Perjuangan, STIA, UPI (Universitas Pendidikan Indonesia), Muhamadiyah Tasikmalaya, melakukan aksi unjukrasa di depan Kantor Wali Kota Tasikmalaya, Jalan Letnan Harun, Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya.
Menurut ketua koordinator lapangan mahasiswa saat diwawancarai tim Tribratanews, Kegiatan unjukrasa ini dilakukan untuk menuntut pemerintah Kota Tasikmalaya agar menaikan UMR para buruh di Kota Tasikmalaya, serta menjamin kesejahteraaan kaum pegawai dan kesehatan para buruh di Kota Tasikmalaya.
Kegiatan ini merupakan wujud membela para buruh yang mendatkan gaji, masih dibawah Upah Minimum Regional (UMR) Kota Tasikmalaya, yang mana masih ditemukan adanya pegawai yang mendapatkan gaji dibawah standar UMR Kota Tasikmalaya.
