Jumat 14 Juli 2017, bertempat di Graha Asia Plaza, Jln Hz Mustofa, Kota Tasikmalaya Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Drs. H Anton Charlyan M.P.K.N mengadakan Silaturahmi dan Halalbihalal dengan Ulama se-Priangan Timur.
Hadir dalam acara tersebut para narasumber yaitu Nasir Abas Mantan Panglima Jihad MILF Abu Sayaf dan Jemaah Islamiyyah, Ali Fauzi adik kandung Amrozi dan Ali Imron dan M. Najih Arromadloni WNI yang pernah tinggal di Suriah, Ketua Bulog Jawabarat, Pejabat Polda, Para Kapolres, serta para tamu undangan Para Ulama se-Priangan.
Dalam sambutannya Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Drs. H. Anton Charlyan M.P.K.N menyampaikan keprihatinan atas terjadinya beberapa kasus terorisme yang mana pelakunya merupakan orang jawa barat.
Indonesia adalah negara dengan jumlah Muslim terbesar di Dunia dengan keberagaman kekayaan alam dan keberagaman kurang lebih 714 suku bangsa, ada kurang lebih 17600 pulau-pulau, 1100 bahasa, 516 kabupaten, dan 34 Provinsi dari Sabang sampai Merauke tetapi Indonesia masih bisa rukun tidak sampai terjadi perpecahan seperti yang terjadi di negara-negara di timur tengah. Akan tetapi kita harus tetap berhati-hati karena saat ini banyak yang menginginkan Indonesia terpecah belah dengan di iming-imingi oleh kedok agama.
Kondisi sekarang sudah banyak golongan asing yang masuk untuk menghancurkan Negara Indonesia, mereka melakukan cara intimidasi, menebar fitnah, kekerasan, dengan berkedok jihad/mengatasnamakan agama.
Tegas Kapolda Jabar Irjen Pol Drs. H Anton Charlyan M.P.K.N menyampaikan bahwa “Gerakan anti Intoleransi dan anti Radikalisme kita hidup di Indonesia dengan Ideologi Pancasila sudah merupakan pilihan paling tepat dan jelas maka dari itu jangan ada lagi suatu ormas, komunitas, ataupun golongan yang ingin merubah Pancasila apalagi mengatasnamakan agama.”
Harapan Kapolda Jabar dengan diadakannya kegiatan silaturahmi ini agar kita bersatu antara Ulama dengan Umaroh dengan seluruh komponen negara agar tidak mudah dipecah belah oleh suatu golongan manapun yang ingin memecah belah Negara Indonesia.