Deman permainan Pokemon Go mulai merambah Kota Tasikmalaya. Walaupun telah banyak himbauan kepada masyarakat untuk lebih bijak dalam memainkannya, masih ditemukan fenomena yang bila dilihat dari aspek Kamtibmas dapat menjadi kerawanan.
Pada Selasa malam sekira jam 23.30 WIB saat pertugas Bhabinkamtibmas bersama Patroli Polsek Cihideung sedang menyusuri wilayah hukumnya, petugas menemui secara langsung beberapa remaja yang sedang mengendarai sepeda motor. Pada saat berada di daerah Dadaha beberapa remaja tersebut turun dari sepeda motor dan menuju satu tempat. Petugas Polsek kemudian menghampiri sepeda motor yang ditinggalkan pengemudinya, pada saat diperiksa ternyata kunci kontak sepeda motor tersebut masih menempel di sepeda motornya. Mengetahui hal tersebut kemudian anggota Bhabinkamtibmas Brigpol Sani memanggil para remaja tersebut, pada saat ditanyai ternyata mereka sedang melakukan battle atau mengadu monster yang mereka miliki hasil dari berburu. Memang anggota Polisi tidak bisa melarang mereka bermain Pokemon Go ditempat umum tersebut, namun apabila yang dilakukan para pemain tersebut dapat menimbulkan gangguan dan kerawanan Kamtibmas baik bagi mereka pribadi atau warga lainnya, maka Polisi memiliki kewenangan untuk melakukan tindakan yang menurut penilaian petugas layak dilakukan. Polisi akan melaksanakan diskresi kepolisian demi menjaga ketertiban lingkungan.Jadi tetaplah bijak dalam menyikapi sesuatu hal dimana akan menimbulkan efek positif ataupun dampak negatif bagi kita sekalian.
