Beranda Home Slider Kondisi Transportasi Kota Tasikmalaya Pasca Mogok Taksi di Jakarta

Kondisi Transportasi Kota Tasikmalaya Pasca Mogok Taksi di Jakarta

2470
0

rakorSebagai antisipasi atas peristiwa perselisihan antara pengemudi angkutan umum konvensional ( taksi dan ojek) dengan angkutan berbasis aplikasi online (go jek, grab car dan uber) yang terjadi di Jakarta pada beberapa hari yg lalu, Sat Lantas dan Sat Intelkam melakukan inventarisasi terhadap transportasi umum yg ada di Kota Tasikmalaya.

Dari data yang ada, diketahui jumlah kendaraan jenis Bis AKAP yang berdomisili di Kota Tasikmalaya ada sebanyak 355, sedangkan bis AKDP berjumlah 335. Jumlah taksi dari 3 operator ada sebanyak 44 unit, untuk angkutan kota yang terdaftar sebanyak 21 trayek dengan jumlah mobil 997 unit. Khusus untuk kendaraan travel yg ada di Kota Tasikmalaya berjumlah 10 unit. Berkaitan dengan permasalahan transportasi berbasis aplikasi online sampai dengan saat ini tidak ditemukan adanya perusahaan / oprerator yang menyediakan layanan transportasi tersebut.

Namun saat ini berekembang permasalahan terkait masalah trayek angkutan umum khususnya setelah jalan penghubung Mangkubumi-Indihiang (Jalan Mangin) mulai digunakan oleh pemakai jalan. Adapun permasalahan tersebut adalah adanya penolakan dari pengurus / himpunan pengemudi Angkot 04 Trayek Mangkubumi – Pancasila terhadap angkutan Tasik-Singaparna yang melewati Jl. AH Nasution Mangkubumi sehingga kedua angkutan tersebut jalurnya sama dan menjadikan kemungkinan adanya rebutan penumpang. Selain itu di sekitar Sub Terminal Padayungan pengemudi Elf mengeluhkan banyaknya mobil Elf berplat luar Tasik yang ikut mangkal untuk menarik penumpang tujuan Karangnunggal. Diduga kendaraan luar Tasik tersebut tidak memiliki ijin trayek. Sementara di daerah Rajapolah – Sukahening masih ditemukan angkutan umum yang berplat Hitam, jumlahnya mencapai belasan hingga puluhan.

Saat ini semua permasalahan tersebut sudah masuk dalam tahap pembahasan dan mediasi oleh Dishubkominfo, Organda dan Polres Tasikmalaya Kota. Kedepannya diharapkan sistem dan manajemen transportasi di Kota Tasikmalaya dapat ditata dengan lebih baik, sehingga dapat memberikan manfaat yang maksimal baik bagi penumpang maupun pengusaha.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini